Saturday, April 6, 2013

MENJADI KRISTEN ADALAH UJIAN, MENJADI ISLAM ADALAH UJIAN JUGA DARI ALLAH


Janganlah umat Islam terlalu menghina dan memandang rendah umat Kristen, karena sesungguhnya anda menjadi Islam karena Anugerah dan rahmat dari Allah, atau mungkin hidayah dari Allah bagi para muallaf. Seandainya saja anda semua dahulu tidak dirahmati oleh Allah, boleh jadi anda ditakdirkan terlahir dari keluarga Kristen sehingga bahkan mungkin saat ini anda sekalian menjadi kristen yang bahkan mungkin lebih kristen dari lawan berdebat anda.


Menjadi Kristen, itu juga ujian dari Allah, Menjadi Islam pun juga ujian dari Allah....ada hukumnya....bila anda lalu sadar dan meninggalkan Kristen, itu baru lulus ujian yang pertama.


Sewaktu beragama Kristen itupun cobaan dari Allah, apakah bisa dia menggunakan akal dan kalbunya, bila lalu menjadi Mualaf dan meninggalkan kristen, berarti lulus. Sekarang cobaan kedua yang tidak kalah pentingnya, cobaan menjadi Orang Islam dan apalagi menjadi Ulama Islam, ini bahkan menjadi cobaan yang lebih besar lagi. Bisa saja menjadi tidak lulus, lalu sombong dan sebagainya…


SEHINGGA BAIK MENJADI KRISTEN MAUPUN ISLAM HAL TERSEBUT ADALAH UJIAN


Bila kristen petanda lulus ujiannya adalah lalu mualaf dan memeluk agama Islam, semenatara bila Islam petanda kelulusannya adalah tetap bertakwa dan menjalankan seluruh perintah Allah dan meningglalkan larangan-larangan Nya, dengan tetap rendah hati dan tidak sombong


Khutbah nabi Muhammad saw selengkapnya, sebagai berikut

مسند أحمد ١٠٧١٦: حَدَّثَنَا يَزِيدُ بْنُ هَارُونَ وَعَفَّانُ قَالَا حَدَّثَنَا حَمَّادُ بْنُ سَلَمَةَ قَالَ أَخْبَرَنَا عَلِيُّ بْنُ زَيْدٍ عَنْ أَبِي نَضْرَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ قَالَخَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خُطْبَةً بَعْدَ الْعَصْرِ إِلَى مُغَيْرِبَانِ الشَّمْسِ حَفِظَهَا مِنَّا مَنْ حَفِظَهَا وَنَسِيَهَا مِنَّا مَنْ نَسِيَهَا فَحَمِدَ اللَّهَ قَالَ عَفَّانُ وَقَالَ حَمَّادٌ وَأَكْثَرُ حِفْظِي أَنَّهُ قَالَ بِمَا هُوَ كَائِنٌ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ ثُمَّ قَالَ أَمَّا بَعْدُ فَإِنَّ الدُّنْيَا خَضِرَةٌ حُلْوَةٌ وَإِنَّ اللَّهَ مُسْتَخْلِفُكُمْ فِيهَا فَنَاظِرٌ كَيْفَ تَعْمَلُونَ أَلَا فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ أَلَا إِنَّ بَنِي آدَمَ خُلِقُوا عَلَى طَبَقَاتٍ شَتَّى مِنْهُمْ مَنْ يُولَدُ مُؤْمِنًا وَيَحْيَا مُؤْمِنًا وَيَمُوتُ مُؤْمِنًا وَمِنْهُمْ مَنْ يُولَدُ كَافِرًا وَيَحْيَا كَافِرًا وَيَمُوتُ كَافِرًا وَمِنْهُمْ مَنْ يُولَدُ مُؤْمِنًا وَيَحْيَا مُؤْمِنًا وَيَمُوتُ كَافِرًا وَمِنْهُمْ مَنْ يُولَدُ كَافِرًا وَيَحْيَا كَافِرًا وَيَمُوتُ مُؤْمِنًا أَلَا إِنَّ الْغَضَبَ جَمْرَةٌ تُوقَدُ فِي جَوْفِ ابْنِ آدَمَ أَلَا تَرَوْنَ إِلَى حُمْرَةِ عَيْنَيْهِ وَانْتِفَاخِ أَوْدَاجِهِ فَإِذَا وَجَدَ أَحَدُكُمْ شَيْئًا مِنْ ذَلِكَ فَالْأَرْضَ الْأَرْضَ أَلَا إِنَّ خَيْرَ الرِّجَالِ مَنْ كَانَ بَطِيءَ الْغَضَبِ سَرِيعَ الرِّضَا وَشَرَّ الرِّجَالِ مَنْ كَانَ سَرِيعَ الْغَضَبِ بَطِيءَ الرِّضَا فَإِذَا كَانَ الرَّجُلُ بَطِيءَ الْغَضَبِ بَطِيءَ الْفَيْءِ وَسَرِيعَ الْغَضَبِ وَسَرِيعَ الْفَيْءِ فَإِنَّهَا بِهَا أَلَا إِنَّ خَيْرَ التُّجَّارِ مَنْ كَانَ حَسَنَ الْقَضَاءِ حَسَنَ الطَّلَبِ وَشَرَّ التُّجَّارِ مَنْ كَانَ سَيِّئَ الْقَضَاءِ سَيِّئَ الطَّلَبِ فَإِذَا كَانَ الرَّجُلُ حَسَنَ الْقَضَاءِ سَيِّئَ الطَّلَبِ أَوْ كَانَ سَيِّئَ الْقَضَاءِ حَسَنَ الطَّلَبِ فَإِنَّهَا بِهَا أَلَا إِنَّ لِكُلِّ غَادِرٍ لِوَاءً يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِقَدْرِ غَدْرَتِهِ أَلَا وَأَكْبَرُ الْغَدْرِ غَدْرُ أَمِيرِ عَامَّةٍ أَلَا لَا يَمْنَعَنَّ رَجُلًا مَهَابَةُ النَّاسِ أَنْ يَتَكَلَّمَ بِالْحَقِّ إِذَا عَلِمَهُ أَلَا إِنَّ أَفْضَلَ الْجِهَادِ كَلِمَةُ حَقٍّ عِنْدَ سُلْطَانٍ جَائِرٍ فَلَمَّا كَانَ عِنْدَ مُغَيْرِبَانِ الشَّمْسِ قَالَ أَلَا إِنَّ مِثْلَ مَا بَقِيَ مِنْ الدُّنْيَا فِيمَا مَضَى مِنْهَا مِثْلُ مَا بَقِيَ مِنْ يَوْمِكُمْ هَذَا فِيمَا مَضَى مِنْهُ

Musnad Ahmad 10716:

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berkhutbah kepada kami setelah shalat ashar sampai matahari tenggelam, beliau memuji Allah kemudian bersabda: "amma ba'du; 

sungguh dunia itu hijau dan manis, dan sesungguhnya Allah menjadikan kalian khalifah, lalu Dia akan melihat apa yang kalian kerjakan.
Ketahuilah, takutlah kalian terhadap dunia dan para wanita, ketahuilah bahwa anak turunan Adam diciptakan dengan tingkatan yang bermacam-macam, di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keadaan beriman, hidup dengan keimanan dan mati dalam keadaan beriman.
Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keadaan kafir, hidup dengan kekafiran dan mati dalam keadaan kafir. 

Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keimanan, hidup dengan keimanan, tetapi ia mati dalam keadaan kafir. Dan di antara mereka ada yang dilahirkan dalam kafir, hidup dengan kekafiran, tetapi mati dalam keadaan Islam.

Ketahuilah, kemarahan itu adalah bara api yang dinyalakan di rongga anak Adam, tbukankah kalian dapat melihat pada merah matanya dan timbulnya urat leher, maka jika salah seorang dari kalian mengalami hal itu, hendaklah ke bumi dan ke bumi (duduk).

Ketahuilah, sesungguhnya sebaik-baik seorang lelaki adalah yang lambat marahnya tetapi mudah ridlanya, dan seburuk-buruk laki-laki adalah yang cepat marah dan lambat ridlanya.

Apabila seorang lelaki lambat untuk marah dan lambat pula redanya, dan laki-laki yang cepat marah dan cepat redanya maka itulah dia (bukan yang paling baik atau paling buruk).

Dan sebaik-baik pedagang adalah yang santun dalam membayar hutang dan santun dalam menagih hutang, dan seburuk-buruk pedagang adalah yang buruk dalam membayar hutang dan buruk dalam menagih hutang.

Jika seorang lelaki santun dalam membayar hutang dan buruk dalam menagih hutang, atau buruk dalam membayar hutang dan santun dalam menagih hutang maka itulah dia (bukan yang terbaik dan bukan yang berburuk).

Ketahuilah bahwa setiap pengkhianat akan membawa bendera pada hari kiamat sesuai dengan kadar pengkhianatannya, dan pengkhianatan yang paling besar adalah pengkhianatan seorang pemimpin.

Ketahuilah, Jangan sampai seorang lelaki terhalang untuk menyampaikan kebenaran yang ia ketahui karena takut kepada manusia.

Ketahuilah bahwa sebaik-baik jihad adalah perkataan yang haq pada pemimpin yang lalim."

Ketika matahari akan tenggelam beliau bersabda: "Ketahuilah, sesungguhnya permisalan sisa waktu dunia dengan waktu yang telah berlalu adalah seperti sisa hari kalian ini dengan waktu yang telah berlalu darinya."
==========
INTI DARI KUTBAH NABI DIATAS YANG SEDANG SAYA BERI PENEKANAN ADALAH POIN-POIN BERIKUT INI. SEBAGAI PERHATIAN AGAR UMAT ISLAM TIDAK LENGAH, SUDAH MENJADI ISLAM KARENA TIDAK BERHATI-HATI LALU KELAK MATI DALAM KEADAAN KAFIR....

Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keadaan kafir, hidup dengan kekafiran dan mati dalam keadaan kafir.

Di antara mereka ada yang dilahirkan dalam keimanan, hidup dengan keimanan, tetapi ia mati dalam keadaan kafir.

Dan di antara mereka ada yang dilahirkan dalam kafir, hidup dengan kekafiran, tetapi mati dalam keadaan Islam.

Catatan :

JANGAN TERLALU BANYAK BERDEBAT, BILA HAL TERSEBUT MALAHAN MEMBUAT SAUDARA-SAUDARA SERING MELUPAKAN UNTUK MENGINGAT ALLAH DAN BERIBADAH KEPADA NYA

Berdebat dan diskusi boleh-boleh saja, dengan tujuan yang baik dan mulia, memcoba memberi peringatan agar manusia kembali hanya menyembah kepada Allah. Tetapi haruslah diwaspadai, banyak member kristen yang saya amati memiliki misi bahkan lebih berbahaya, apapunh hasilnya mereka sengaja mengajak berdebat sepanjang hari dan sepanjang waktu, dengan merangsang emosi dsb, sehingga melupakan umat Islam untuk belajar agamanya sendiri, bahkan melupakan Ibadah kepada Allah. Sehingga sebenarnya bukanlah tambah baik bahkan tambah buruk di dalampandangan saya.

Intinya, begini (ini pemikiran saya), bila saudara-saudara umat Islam, setelah berdiskusi dan berdebat dengan umat agama lain, lalu semakin tekun beribadah , bahkan lebih khusuk, itu artinya sudah benar cara berdiskusinya. Tetapi bila karena banyak berdebat dan berdiskusi yang seharusnya di malam hari dia dapat melaksanakan ibadah tambahan kepada Allah, malahan tidak dikerjakan, lantaran asyik berdebat, apalagi balas membalas hujatan, maka saran saya tinggalkan saja dunia debat. Karena saudara masih kanak-kanak di dalam beragama.
KARENA TUJUAN KRISTEN ADALAH MENJAUHKAN UMAT ISLAM DARI MEMPELAJARI AGAMANYA SENDIRI, DAN MENJAUHKAN UMAT ISLAM DARI MENGINGAT ALLAH,DAN BERIBADAH KEPADA NYA.

QS 190:99

وَلَوْ شَاءَ رَبُّكَ لَآمَنَ مَن فِي الْأَرْضِ كُلُّهُمْ جَمِيعًا ۚ أَفَأَنتَ تُكْرِهُ النَّاسَ حَتَّىٰ يَكُونُوا مُؤْمِنِينَ [١٠:٩٩] 

[yusufali] If it had been thy Lord's will, they would all have believed,- all who are on earth! wilt thou then compel mankind, against their will, to believe!

[id.indonesian] Dan jikalau Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di muka bumi seluruhnya. Maka apakah kamu (hendak) memaksa manusia supaya mereka menjadi orang-orang yang beriman semuanya?

﴿٩٩﴾

MAHA BENAR ALLAH DENGAN SEGALA FIRMAN NYA...

No comments:

Post a Comment

Free Music Online
Free Music Online

free music at divine-music.info
 
;